Pojok PanturaPojok Pantura

Dua Kisah Makar yang Terjadi di Hari Sabtu

 Dua Kisah Makar yang Terjadi di Hari Sabtu | Rasulullah SAW pun sedari dulu memperingatkan umat Islam bahwa perbuatan tipu muslihat atau makar kebanyakan terjadi di hari Sabtu | Pojok Pantura

Makar Atau Usaha Pembunuhan Terhadap Nabi Sholeh AS

Nabi sholeh AS berasal dari kaum Tsamud dan diutus Allah untuk menyampaikan ajaran tauhid kepada mereka. Kamu Tsamud tergolong kaum yang makmur. Allah menganugerahkan mereka daerah yang subur dan hijau untuk bercocok tanam dan berternak. Alih-alih semua kenikmatan yang mereka rasakan itu membuat mereka mengikuti ajaran tauhid yang dibawa nabi Sholeh AS, mereka malah sombong, durhaka dengan membunuh unta milik nabi Sholeh yang sekaligus sebagai mukjizat dari Allah dan malah menantang ketika nabi Sholeh mengajak mereka.

Sebagian kecil beriman dan mengikuti seruan nabi Soleh dan sebagian besar menolak alias tetap dalam kemusyrikannya yakni tetap menyembah berhala. Bahkan ketika nabi shaleh mengancam untuk mendatangkan azab Allah mereka malah menantang nabi sholih untuk mendatangkannya. Tepatnya di kota Hijr, yaitu kota dimana kaum Tsamud bertempat terdapat sembilan laki-laki yang selalu berbuat onar dan kemaksiatan serta tidak pernah melakukan kebaikan. Mereka merencanakan untuk membunuh nabi shaleh dan keluarganya secara sembunyi-sembunyi. Kisah tersebut tertulis dalam surat an Naml ayat 49-52. Allah SWT berfirman:

قَالُوا تَقَاسَمُوا بِاللَّهِ لَنُبَيِّتَنَّهُ وَأَهْلَهُ ثُمَّ لَنَقُولَنَّ لِوَلِيِّهِ مَا شَهِدْنَا مَهْلِكَ أَهْلِهِ وَإِنَّا لَصَادِقُونَ (49) وَمَكَرُوا مَكْرًا وَمَكَرْنَا مَكْرًا وَهُمْ لَا يَشْعُرُونَ (50) فَانْظُرْ كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ مَكْرِهِمْ أَنَّا دَمَّرْنَاهُمْ وَقَوْمَهُمْ أَجْمَعِينَ (51) فَتِلْكَ بُيُوتُهُمْ خَاوِيَةً بِمَا ظَلَمُوا إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَةً لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
(49) “Mereka berkata: “Bersumpahlah kamu dengan nama Allah, bahwa kita sungguh-sungguh akan menyerangnya dengan tiba-tiba beserta keluarganya di malam hari, kemudian kita katakan kepada warisnya (bahwa) kita tidak menyaksikan kematian keluarganya itu, dan Sesungguhnya kita adalah orang-orang yang benar”. (50) “Dan merekapun merencanakan makar dengan sungguh-sungguh dan Kami merencanakan makar (pula), sedang mereka tidak menyadari. (51) Maka perhatikanlah betapa Sesungguhnya akibat makar mereka itu, bahwasanya Kami membinasakan mereka dan kaum mereka semuanya. (52) Maka Itulah rumah-rumah mereka dalam Keadaan runtuh disebabkan kezaliman mereka. Sesungguhnya pada yang demikian itu (terdapat) pelajaran bagi kaum yang mengetahui.”

Usaha yang dirancang membunuh nabi Sholeh tidak terealisasi karena Allah maha mengetahui maka Allah langsung menghancurkan kaum Tsamud. Dalam sebagian kitab diterangkan, tanda-tanda akan datang adzabnya Allah kepada kaum Tsamud adalah pada hari pertama wajah-wajah mereka berubah menjadi merah, hari kedua berubah menjadi kuning, hari ketiga berupa menjadi hitam dan hari terakhir yakni bertepatan hari Sabtu, setelah waktu Ashar mereka dihancurkan dengan sekali bentakan dari malaikat Jibril yang meluluhlantakan kaum Tsamud.

Sebelum adzab itu datang nabi Sholeh beserta orang-orang yang beriman diperintahkan Allah untuk pergi dari kota itu menuju daerah lain. Namun sesampainya di daerah tersebut nabi sholeh AS wafat, sehingga daerah tersebut dinamakan hadhramaut. Nabi sholeh AS wafat dalam usia 280 tahun.

Pages :123

Artikel ini ditulis oleh:

Muhammad Alfiyan Dzulfikar
Alumni Ponpes Lirboyo Al-Mahrusiyah dan Mahasiswa Pascasarjana UNUSIA Jakarta.

Menarik Juga Untuk Dibaca