Tempat Wisata di Bogares Tegal - Gula merupakan salah satu komoditi terlaris ketika zaman penjajahan Belanda. Tak heran jika hampir setiap kota/kabupaten di Indonesia, terutama di Jawa memiliki peninggalan pabrik gula beserta kebun tebu yang lumayan luas. Fakta ini salah satunya tergambar dalam novel sejarah karangan novelis terkemuka Indonesia, Pramoedya Anantatoer yang berjudul “Anak Semua Bangsa”.
Dahulu, pabrik gula dan kebun tebu dikuasai oleh pihak swasta yang disokong oleh pemerintah Hindia Belanda. Makanya dalam menjalankan roda industri gulanya, pihak pabrik seringkali berbuat semena-mena terhadap penduduk sekitar dengan mempekerjakannya dengan upah yang sangat.
Selain itu, penguasa pabrik (termasuk yang sekarang dijadikan Tempat Wisata di Bogares Tegal ini) yang ingin memperluas lahan kebun tebunya, mereka acapkali mengintimidasi warga yang memiliki lahan di dekat perkebunan itu untuk menyerahkan lahannya dengan harga yang murah. Hal di atas dilakukan juga atas dukungan pemerintah Hindia Belanda yang nantinya akan mendapatkan pajak begitu besar dari hasil penjualan gula ke luar negeri.
Setelah Indonesia merdeka, Presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno membuat kebijakan untuk menasionalisasikan (mengambil alih kekuasaan kepada Indonesia) semua pabrik dan industri milik penjajah Belanda, salah satu sektornya yakni pabrik gula dan perkebunan tebu yang banyak itu. Namun seiring berjalannya waktu dan dengan berbagai alasan, pabrik gula di beberapa daerah itu sebagian masih beroperasi hingga sekarang, sebagian lagi sudah tutup.
Sesuai judul di atas, tulisan ini bukan akan membahas tentang sejarah kelam industri gula di masa lampau. Tetapi jelas, tulisan ini akan me-review atau menggambarkan satu tempat agrowisata yang berhubungan dengan industri gula. Loco Antik adalah nama agrowisata yang dimaksud. Loco Antik ini adalah salah satu tempat wisata di Bogares Tegal Jawa Tengah Indonesia.
Selain dikenal sebagai Jepangnya Indonesia, Tegal juga ternyata memiliki berbagai bangunan tua yang dibuat ketika zaman penjajahan. Jika kita berkeliling di kota Tegal, pasti kita akan temui berbagai bangunan tua seperti, balai kota, gedung DPRD, gedung Birao dan stasiun kereta api, masjid agung kota Tegal, banteng pasar pagi dan masih banyak lagi tentunya.
Kembali ke judul, Loco Antik ini merupakan wisata perjalanan dengan menaiki lokomotif tua khas peninggalan penjajah yang dulunya untuk mengangkut hasil industri gula yang berada di dalam perkebunan tebu. Sekarang lokomotif yang terdiri dari 3 gerbong itu sudah dimodofikasi dengan sangat menarik untuk membawa wisatawan berkeliling ke daerah pabrik gula dan perkebunan tebu.
Sudah jelas, tempat wisata di Bogares Tegal ini menawarkan perjalanan yang mengesankan yang tak boleh dilewatkan. Pengunjung yang menaiki lokomotif itu akan disuguhi pemandangan asri khas pedesaan dan kesejukkan khas daerah perkebunan. Selain itu tentu pastinya para pengunjung akan ditampakkan bangunan bersejarah di area itu seperti pabrik yang masih beroperasi dan rumah-rumah dinas pejabat pabrik yang sedikit didesain kembali untuk spot foto biar instagramable.
Lokasi
Tegal di masa dulu merupakan salah satu daerah penting di Jawa, karena letaknya yang strategis hampir persis di tengah-tengah pulau Jawa dan juga di pesisir pantai utara. Maka menjadi mafhum jika tak jauh dari pusat kota Tegal ada pabrik gula dan perkebunan tebu yang sekarang masih beroperasi serta dijadikan destinasi wisata dengan media lokomotif antiknya. Maka dinamakan agrowisata Loco Antik.
Tempat wisata di Bogares Tegal ini persisnya terletak di jalan Pangkah desa Bogares Kidul kecamatan Pangkah kabupaten Tegal. Loco Antik ini kira-kira bisa ditempuh sekitar 30 menit dengan jarak 16 km dari alun-alun kota Tegal. Jika kalian sudah berada di Pangkah tapi masih bingung mencari lokasinya, tanya saja kantor Polsek Pangkah ke warga sekitar. Karena Loco Antik atau pabrik gula ini berada persis di samping Polsek Pangkah.
Biar lebih efisien dan tidak tersesat, jika kalian berniat berkunjung ke Loco Antik, maka bisa ketik “Agrowisata Loco Antik Pangkah” di aplikasi google maps smartphone kalian. Tempat wisata di Bogares Tegal ini berjarak 34 km dari obyek wisata Guci yang sudah masyhur itu.
Fasilitas Dan Daya Tarik
Sekarang agrowisata Loco Antik diurus langsung oleh Pabrik Gula menjadi bagian PT. Perkebunan Nasional IV Jawa Tengah. Tempat wisata di Bogares Tegal ini menggunakan lokomotif antik untuk mengunjungi pabrik gula dan di perbolehkan untuk melihat langsung proses pembuatangula pasir di Pabrik Gula (PG) Pangkah Tegal. Selain itu juga pengunjung dapat melihat perkebunan tebu yang asri itu.
Agrowisata Loco Antik di Pangkah ini dapat dibilang sebuah wisata agro yang memiliki beberapa fasilitas dan pelayanan yang menunjang dan melayani para wisatawan di antaranya sebagai berikut :
- Area Parkir kendaraan
- Mushola
- Kamar mandi / MCK
- Penginapan
- Omah andon foto
- Lokomotif yang terdiri 3 gerbong
Loco Antik di sana merupakan lokomotif bergerak dengan tenaga diesel. Tidak hanya itu, loco antik ini dapat menarik 3 gerbong penumpang sekaligus dengan kapasitas sekitar 100 penumpang anak-anak atau 75 penumpang dewasa. Kondisi gerbong Loco Antik juga sangat baik dan memiliki jendela terbuka sehingga penumpang akan langsung disuguhkan dengan pemandangan perkebunan tebu yang sangat luas.
Loco Antik di Tempat Wisata di Bogares Tegal ini sering digunakan dalam acara-acara tertentu seperti acara metikan atau ritual temanten tebu, yang intinya adalah wujud rasa sukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen yang didapat pada tahun tersebut. Pada event metikan ini penumpang akan dibawa mengelilingi kebun tebu di sekitar pabrik gula selama 15 menit. Maka dari itu jangan sampai terlewat karena tidak setiap hari Loco Antik ini beroperasi.
Agrowisata Loco Antik Tegal ini sangat cocok untuk rekreasi keluarga dan anak-anak karena selain berlibur, tempat wisata ini juga menyajikan edukasi tentang perkebunan dan proses produksi gula bagi anak. Selain itu, Loco Antik ini juga sangat instagramable bagi kalian yang suka hunting foto yang kece. Tempat wisata di Bogares Tegal ini menjadi instagramable karena ada tempat bernama Omah Andon Foto.
Terlihat dari namanya, tempat ini memiliki banyak spot yang bisa dijadikan tempat untuk mengambil gambar. Total ada 25 spot yang bisa kamu coba di Umah Andon Foto ini. Sebenarnya tempat ini adalah rumah salah satu pegawai pabrik gula Pangkah yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga menjadi tempat yang berisi spot foto kece, menarik dan kekinian.
Loco Antik merupakan tempat wisata di Bogares Tegal ini buka setiap Hari Minggu dari pukul 07.00 – 17.00 WIB dengan harga tiket masuk sebesar Rp. 5.000 per orang. Sedangkan Umah Andon Foto buka pada pukul 08.00 – 18.00 WIB dan harga tiket masuk hanya Rp. 3.000 per orang. Objek wisata di Tegal ini sangat recommended buat kalian yang selalu eksis keinginan dan sering update story di media sosial, terutama Instagram. Apalagi Loco Antik ini memiliki nilai edukasi yang tinggi. Jadi tunggu apalagi?
Tips Dan Saran
Pergi berlibur ke salah satu tempat wisata di Bogares Tegal yakni Loko Antik bisa menjadi pilihan berlibur yang tidak itu-itu saja. Sudah dijelaskan di atas bahwa tempatnya sangat mudah digapai karena letaknya relatif dekat dengan perkotaan. Agrowisata ini juga dilalui beberapa angkutan umum sehingga mudah dijangkau jika kita tidak membawa kendaraan pribadi.
Salah satu nilai plus-nya ialah berlibur ke loko antik juga tidak perlu merogoh saku terlalu dalam untuk mendapatkan liburan berkesan. Jika kalian hendak berlibur ke Guci atau pulang dari situ menuju ke pantura di hari Minggu, maka itu waktu yang tepat untuk mampir ke Loco Antik. Karena memang di hari Minggu dan event-event besar saja Loco Antiknya beroperasi. Entah nanti kalau pengelola agrowisatanya mau berbenah sehingga Loco Antik bertambah layak untuk dikunjungi dan membuka tempatnya setiap hari. Kita doakan saja.
Wisata Terdekat: Rodjo Tater: Tempat Wisata di Bogares Tegal yang Ramah Anak dan Murah Meriah
Jika kalian hendak ke Tempat Wisata di Bogares Tegal Loco Antik, maka jangan lupa siapkan perbekalan makanan dan minuman dari rumah, karena di dalam area itu tidak ada yang menjualnya. Selain itu barang-barang kecil semisal tisu basah, masker, obat P3K dan sebagainya juga perlu dibawa untuk menghadapi hal-hal yang tak diinginkan. Tentunya smarphone kalian wajib dibawa untuk petunjuk jalan dan media mengabadikan momen-momen terbaik kalian disana.