Pelajar putra dan putri Nahdlatul Ulama yang tergabung dalam organisasi IPNU-IPPNU Ranting Mejagong, mengadakan kegiatan nonton film bareng dan live akustik kebangsaan. Agenda ini dalam rangka menyambut HUT Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76. Film yang disuguhkan kepada masyarakat berjudul "SANG KIAI".
Dimana isi dari film yang dirilis tahun 2013 tersebut bercerita tentang Seorang Ulama dan tokoh nasional yakni Hadrotussyaikh K.H Hasyim Asy'ari. Beliau termasuk orang yang berpengaruh dalam memerdekakan bangsa dan mempertahankannya dari agresi militer Belanda yang ingin menguasai kembali Indonesia.
Kegiatan yang digelar pada Sabtu (14/8/21) malam, dihadiri oleh lapisan masyarakat dan Badan Otonom (Banom) Nahdlatul Ulama lainnya. Protokol kesehatan yang ketat pun terlihat dipatuhi oleh masyarakat yang menonton, seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Ustadz Sholikhin salah seorang pengurus Tanfidziyah NU Ranting desa Mejagong memberikan sambutan, dari film “Sang Kiai” ini, kita semua bisa melihat jasa-jasa para ulama begitu besar dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
"Jangan lupakan jasa para ulama, sebab berkat perjuangan mereka Indonesia merdeka." Kata Ustadz Sholikhin.
Ustadz Solikhin dalam sambutan pembukaan acara |
Acara yang berlangsung di halaman Raudhotul Atfal (RA) Desa Mejagong ini juga diisi beberapa rangkaian acara. Sebelum nobar, semua hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama-sama. Lalu disusul dengan sambutan oleh tokoh desa dan panita Di pertengahan pemutaran film, ada pembagian doorprize untuk penonton yang beruntung dengan menjawab pertanyaan dari penyelenggara.
Mbah Hasan Ukup, salah seorang penonton menuturkan bahwa, kegiatan nobar ini membuatnya bernostalgia. Ia juga mengapresiasi acara nobar film “Sang Kiai” yang sarat makna tersebut.
"Saya jadi bernostalgia, melihat layar besar yang ditonton banyak orang. Meskipun sekarang film-film tersebut bisa dilihat di hp masing-masing namun tentu beda dengan kita menonton bersama seperti ini", tuturnya.
Baca Juga: Kepala Bappeda Pemalang: Pemkab Mendukung Penuh Kegiatan Keagamaan Seperti yang Dilakukan Gusdurian Pemalang
Kegiatan ini juga didukung oleh Mahasiswa-Mahasiswi KKN UMP Purwokerto yang sedang melaksanakan program kerja di desa Mejagong. Dan juga live akustik oleh Bima Music, yang merupakan pemusik dan penyanyi solo lokal.